BolaHoki - Presiden Joko Widodo dalam kata sambutannya saat membuka peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke 70 di Lapangan Karebosi, Makassar, Rabu, (12/7) mengungkapkan, pemerintah saat ini menempatkan koperasi sebagai institusi utama dalam pelaksanaan kebijakan pemerataan ekonomi dan kebijakan reforma agraria.
Selain itu, kata Joko Widodo lagi, pemerintah juga ingin menempatkan koperasi sebagai salah satu penerima yang dapat memanfaatkan konsesi-konsesi lahan. Dengan catatan, koperasi bersangkutan memiliki kemampuan manajemen dalam pengelolaan konsesi lahan yang diberikan oleh pemerintah.
"Kalau koperasi bisa diberikan berpuluh-puluh hektare lahan, kenapa tidak. Kalau bisa diberikan 100 ribu hektar, kenapa tidak. Sementara perusahaan korporasi bisa, jadi mestinya koperasi juga harus diberikan," katanya seraya menggarisbawahi, koperasi harus memberikan tawaran proposal yang bisa dikalkulasi, diitung dengan kalkulasi-kalkulasi ekonomi.
Di depan puluhan ribu penggerak koperasi dari seluruh Indonesia yang hadir di Lapangan Karebosi itu, Joko Widodo mengatakan, dirinya yakin ada ribuan koperasi di Indonesia yang mampu menerima konsesi-konsesi lahan yang ditawarkan pemerintah.
Disebutkan, ada 12,7 juta hektar lahan yang telah disiapkan pemerintah khusus untuk koperasi, UMKM serta pondok pesantren yang diharapkan dapat membangkitkan ekonomi rakyat.
Di Makassar, rencananya Joko Widodo melakukan kunjungan kerja hingga Kamis besok, (13/7). Dijadwalkan, pukul 07.30 wita akan melakukan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Maros, sekira 30 kilometer dari Makassar. Rencananya untuk meresmikan Pasar Baru.
Kemudian bertolak ke bandara Sultan Hasanuddin untuk terbang ke Kota Balikpapan. Adapun kegiatan Harkopnas di Makassar, masih akan terus berlanjut yakni kongres koperasi III berakhir 15 Juli mendatang di Hotel Clarion Makassar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar